Onani merupakan aktivitas seksual yang sering dilakukan terutama bagi para remaja. Hal ini mengingat para remaja belum memiliki pasangan untuk melampiaskan syahwatnya. Karena jarang dibicarakan, perkara ini menjadi sangat tabu dan dilakukan secara sembunyi-sembunyi.
Tapi, tahukah kamu kalau onani sangat berbahaya bagi kesehatan fisik maupun mental. Ya benar, onani dapat menyebab penyakit kelamin seperti ejakulasi dini, iritasi pada kulit kemaluan, dan juga impotensi. Selain itu, onani juga menyebabkan penurunan kesehatan mental dan rusaknya PFC, bagian otak yang paling penting.
Jika kamu sudah terlanjur kecanduan onani dan ingin berhenti melakukannya. Tentunya kecanduan onani bisa sembuh total, akan tetapi banyak sekali ujian yang datang saat kita ingin berhenti onani.Namun, kita harus memaksakan diri kita dan terus berjuang hingga bisa berhenti melakukannya.
Dalam perihal agama, onani tentunya tidak diperbolehkan karena melanggar fitrah manusia yang ditetapkan Tuhan, khususnya agama Islam. Karena itu, onani merupakan perkara dosa yang harus dihindari. Jika syahwat kamu begitu besar, bersyukurlah kamu, karena itu membuat kamu untuk berlatih mengendalikan syahwat tersebut.
Dengan belajar mengendalikan syahwat, kita akan terjauh dari zina dan maksiat lainnya. Nah, berikut ini adalah beberapa cara menghilangkan kecanduan onani.
1. Niat dan Tekad yang kuat
Niat serta tekad yang kuat sangat dibutuhkan saat reminder jika suatu saat muncul keinginan untuk onani. Tanpa ada niat dan tekada yang kuat membuat kamu mudah terjerumus lagi untuk melakukan onani. Mulai dari sekarang, tanamkan kedua hal itu dalam diri anda.
Dan selalulah mengingatnya hingga kapanpun bahwa anda sangat ingin menghilangkan kecanduan onani yang anda alami.
2. Jauhkan semua pemicunya
Pornografi memang menjadi virus yang bertebaran dimana-mana, itu lah yang menjadi pemicu kita untuk melakukan onani. Nah, tapi bagaimana caranya supaya jauh dari pornografi? Kan pornografi ada dimana-mana seperti iklan sabun mandi di TV, iklan di Youtube, dan sejenisnya.
Nah, sebaiknya hindari dulu untuk bermain sosial media, apalagi jika tidak ada kepentingan apapun. Hindari juga percakapan dengan wanita yang bisa membangkitkan syahwat, kecuali jika kamu sudah mampu menikah, maka segeralah menikah dengan wanita tersebut.
Jika tidak sengaja melihat gambar yang memanving syahwat, alihkan secepatnya, kemudian baca ta'awuz (bagi yang beragama Islam). Cara ini ampuh dan sudah saya terapkan, jadi Insyaallah kamu akan seketika lupa dengan gambar tersebut dan syahwat juga tetap aman.
3. Jangan menyendiri
Ini poin krusial, yang membuat setiap orang gagal untuk berhenti onani. Maka itu, sering-seringlah bergaul terutama bergaul dengan orang yang baik. Jika di rumah, cobalah ngobrol dengan saudara ataupun orang tua, jangan selalu terpaku dengan handphone di kamar.
Jika dirasa muncul syahwat dan keinginan untuk melakukan onani. Segeralah keluar rumah dan pergilah ke tempat yang baik seperti ke masjid (walau hanya sekedar shalat sunnah), atau bergabung dengan komunitas yang membuat kamu lebih produktif.
4. Hilangkan keragu-raguan
Sifat ragu-ragu terkadang membuat kita kembali untuk melakukan onani. Padahal kita sudah berniat untuk berhenti melakukan onani. Ini hal wajar dan manusia, maka itu kita harus mengalahkan keragu-raguan atau was-was karna itu datangnya dari setan.
Jika ada bisikan untuk onani karena takut atau kesehatan atau takut tidak dapat merasakan kenikmatan itu lagi, abaikan saja. Jangan terus mengikuti bisikan. Bersikaplah bodo amat dan cuek terhadap bisikan tersebut, bisa jadi itu datangnya dari setan. Ucapkan ta'awuz untuk Umat Muslim untuk berlindung kepada Allah dari godaan syetan.
5. Paksakan diri
Yang terakhir dan paling penting adalah dengan memaksakan diri, tak peduli apa yang terjadi pada diri anda. Paksakan diri anda walau keinginan untuk melakukan onani terus menghantui. Banyak orang yang gagal berhenti onani, karena mereka cemas terhadap apa yang terjadi saat berhenti onani.
Padahal, berdasarkan fakta, kebaikan akan terjadi saat kita berhasil berhenti melakukan onani. Ada banyak orang yang hidupnya lebih baik dan masa depannya lebih cerah setelah berhasil onani.
Gagal dan berhasil adalah pilihan, banyak orang yang sudah berhasil meninggalkan onani tapi banyak juga yang gagal berhenti onani. Itu semua tergantung pilihan anda. Jika anda memilih berhasil, maka anda harus terima tantangan dan konsekuensinya.
Komentar
Posting Komentar